Universitas Trisakti merupakan salah satu perguruan tinggi swasta terkemuka di Indonesia. Ia juga lekat dengan salah satu peristiwa paling kelam dalam sejarah reformasi Indonesia, yaitu Tragedi 12 Mei 1998. Lebih dari sekadar institusi pendidikan, sejarah Trisakti adalah cerminan perjalanan bangsa ini.
Saat membiacarakan soal Trisakti, tentu saja tidak bisa dilepaskan dari hal penting tersebut. Bagi generasi kiwari yang belum lahir saat peristiwa Trisakti terjadi, sebaiknya mulai membaca sejarah tragedi Trisaki.
Sejarah Trisakti, Cerminan Perjalanan Bangsa
Membincang soal sejarah Trisakti tentunya tak bisa dilepaskan dari Tragedi Trisaksi 1998. Namun, sebelum membahas hal tersebut, ketahui dulu sejarah pendirian kampus ini.
Universitas Trisakti didirikan pada tanggal 29 November 1965. Pendiriannya bermula dari upaya pemerintah untuk menasionalisasi sebuah universitas swasta bernama Res Publica University (Universitas Res Publica).
Setelah Res Publica University dibubarkan, pemerintah mengambil alih aset dan gedungnya. Untuk mengisi kekosongan tersebut, lahirlah sebuah institusi pendidikan baru. Nama "Trisakti" diberikan oleh Presiden Soekarno.
Berdasarkan infromasi dari trisakti.ac.id, pada awal didirikan Universitas Trisakti memiliki lima fakultas. Saat ini jumlah fakultasnya sudah berkembag menjadi 9.
Membicarakan Trisakti tentu tak bisa lepas dari tragedi Mei 1998. Saat itu, ribuan mahasiswa turun ke jalan menyuarakan tuntutan reformasi dan menuntut Presiden Soeharto mundur dari jabatannya.
Sekitar pukul 17.00 WIB, ketika mahasiswa hendak kembali ke kampus, tiba-tiba terdengar tembakan dari arah barisan aparat. Tembakan tersebut tidak hanya bersifat peringatan, melainkan mengarah langsung ke kerumunan mahasiswa. Kondisi menjadi kacau balau.
Dalam tragedi tersebut, empat mahasiswa Universitas Trisakti gugur terkena tembakan. Kematian 4 mahasiswa Trisakti itu memicu gelombang kerusuhan besar yang memakan banyak korban jiwa. Momen tersebut dikenal sebagai tragedi 1998.
Pada akhirnya, Presiden Soeharto mengundurkan diri dari jabatannya dan orde baru berhasil diakhiri serta memasuki era baru, era reformasi.
Demikianlah sejarah Trisakti, baik sebagai universitas maupun sebagai entitas yang memiliki peranana penting dalam perjalanan sejarah bangsa. (ELZ)